CyberTNI.id | Semarang, Jawa Tengah (24/8/2025) – Job Fair atau bursa kerja menjadi salah satu sarana penting bagi para pencari kerja di Indonesia. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-80, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali menggelar “Jateng Job Fair 2025” melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).
Kegiatan berlangsung selama dua hari, 21–22 Agustus 2025, dan menghadirkan 43 perusahaan dengan total lebih dari 6.800 lowongan kerja dari 288 jabatan yang tersedia.
Antusiasme Tinggi dari Pencari Kerja
Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Aziz, mengatakan sektor usaha yang berpartisipasi cukup beragam, mulai dari manufaktur, tekstil, sepatu, mebel, rumah sakit, makanan-minuman, hingga perusahaan penyalur tenaga kerja ke luar negeri.
“Tahun ini, sebanyak 43 perusahaan difasilitasi untuk ikut serta setelah melalui proses verifikasi. Job Fair menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi Jawa Tengah ke-80. Kegiatan ini digelar secara konvensional, sekaligus terhubung dengan aplikasi Ayo Kerja (dulu bernama Emakaryo) milik Pemprov Jateng,” ujarnya, Kamis (21/8/2025).
Menariknya, sejumlah perusahaan juga membuka lowongan khusus bagi penyandang disabilitas. Dari 5.000 lebih pendaftar, sekitar 2.000 orang mengikuti tes dan wawancara langsung, sementara lainnya memilih melihat booth perusahaan secara langsung.
Dorongan Investasi dan Penyerapan Tenaga Kerja
Aziz menambahkan, ketersediaan lowongan yang luas sejalan dengan meningkatnya investasi di Jawa Tengah. Hal itu tidak lepas dari keberhasilan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dalam menarik investor, khususnya perusahaan padat karya.
“Ketika tenaga kerja terserap dan industri baru tumbuh, otomatis sektor ekonomi lain ikut bergerak. Ada warung baru, ojek online maupun konvensional, hingga usaha kecil di sekitar kawasan industri. Harapannya angka pengangguran di Jawa Tengah semakin menurun,” tegasnya.
Perusahaan dan Peserta Sambut Positif
HRD PT Aesthetics And Health Beauty, Ananda Widia Aulia, mengungkapkan pihaknya sangat terbantu dengan adanya Job Fair.
“Antusias peserta luar biasa, ramai sekali. Kami bisa langsung menemukan calon pekerja dengan skill sesuai kebutuhan, terutama di bagian operator dan staf,” jelasnya.
Hal senada disampaikan pelamar kerja penyandang disabilitas, Indah Wuri Listiyani, yang merasa terbantu dengan adanya perusahaan yang membuka peluang bagi difabel.
“Tidak semua perusahaan menyediakan kesempatan untuk disabilitas. Di sini saya bisa memilih perusahaan yang membuka lowongan bagi saya,” ungkapnya dengan bahasa simbol.
Sementara itu, Fitri Dwi Pamungkas, lulusan perguruan tinggi tahun 2024, berharap kegiatan serupa digelar berkelanjutan.
“Job Fair ini sangat membantu. Harapannya bisa sering dilaksanakan agar masyarakat mudah mendapatkan akses pekerjaan,” katanya.
Arden73
